Tampilkan postingan dengan label AGAMA. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label AGAMA. Tampilkan semua postingan

Hukum Tato Dalam Islam

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
الْحَمْدُ لِلهِ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ وَبَعْدُ:

Tato di tubuh bagian manapun hukum haram. Berdasarkan dalil-dalil berikut ini firman Allah Subhanahu wa Ta’ala:
وَلَأُضِلَّنَّهُمْ وَلَأُمَنِّيَنَّهُمْ وَلَآمُرَنَّهُمْ فَلَيُبَتِّكُنَّ آذَانَ اْلأَنْعَامِ وَلَآمُرَنَّهُمْ فَلَيُغَيِّرُنَّ خَلْقَ اللهِ وَمَنْ يَتَّخِذِ الشَّيْطَانَ وَلِيًّا مِنْ دُوْنِ اللهِ فَقَدْ خَسِرَ خُسْرَانًا مُبِيْنًا
“Dan aku benar-benar akan menyesatkan mereka dan akan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka dan akan menyuruh mereka lalu mereka benar-benar memotong dan akan aku suruh mereka lalu benar-benar mereka mengubahnya. Barangsiapa yg menjadikan setan menjadi pelindung selain Allah mk sesungguh ia menderita kerugian yg nyata.”

Tata Cara Penyembelihan Qurban II

Halaman dua dari tiga tulisan

3. Waktunya Setelah Melaksanakan Shalat Iedul Kurban

Berdasarkan sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam :
Artinya : Barangsiapa menyembelih sebelum shalat hendaklah menyembelih sekali lagi sebagai gantinya, dan siapa yang belum menyembelih hingga kami selesai shalat maka menyembelihlah dengan bismillah .

Download Ebook Islam-Index Of e-book (pdf|ppt|doc|htm)-Download Buku Islam

Assalamu'alaikum, tak ada salahnya kalau kita saling berbagi pengetahuan dan saling membantu tanpa harus mengharapkan imlalan terhadap sesama. Disini saya mencobab menyediakan beberapa buku-buku Islam Download.

Agama, Mistik, dan Ecstasy

AGAMA adalah candu rakyat (Kritik atas Filsafat Hukum Hegel, 1844) merupakan teks Karl Marx yang paling umum dikenal sampai sekarang. Hanya saja, kalimat pendek ini tidak jarang salah dikutip. Kadang-kadang kita membaca religion is the opium for the people, sedangkan sebenarnya tertulis religion is the opium of the people. Perbedaannya kecil saja, hanya for dan of, tetapi bisa menimbulkan interpretasi yang menyimpang sama sekali dari aslinya.

Kesucian Politik: Agama dan Politik Di Tengah Krisis Kemanusiaan

Penulis: P. Mutiara Andalas, SJ; Penerbit: Libri

Bulan Mei merupakan bulan yang bersejarah bagi rakyat Indonesia. Sejarah yang “cerah” dan sejarah yang “kelam”. Sejarah yang cerah mengimplikasikan suatu momentum historis yang membawa rakyat Indonesia ke suatu paradigma kebangsaan yang baru – sebuah cara pandang bermartabat terhadap nasionnya sendiri. Itulah yang kemudian kita peringati sebagai momentum kebangkitan nasional setiap 20 Mei. Tahun 2008 momentum kebangkitan nasional diperingati dalam kurun 100 tahun (1908-2008).

Hubungan antara Agama dan Politik dalam Islam

Definisi Agama (Din) : "Kumpulan pengetahuan-pengetahuan yang berasal dari Allah Swt. sebagai hidayah bagi umat manusia yang di dalamnya mencakup aqidah, akhlak, dan hukum-hukum individu dan sosial. Agama bersifat utuh dan komprehensif yang tidak memisahkan antara aspek ritual, spiritual dan akhirat dengan aspek keduniaan dan materi.

KESESATAN-KESESATAN YANG BIASA TERJADI DALAM RESEPSI DAN PESTA PERNIKAHAN DI INDONESIA

HUKUM MEMAINKAN REBANA, LAGU DAN IKHTILATH DI DALAM MERAYAKAN PESTA PERNIKAHAN

Oleh : Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin

Pertanyaan
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin ditanya :
Pada akhir-akhir ini, dengan datangnya liburan musim panas banyak terjadi kesalahan dalam pelaksanaan pesta pernikahan, baik yang dilakukan di rumah ataupun di gedung-gedung pesta komersial, dan yang dilaksanakan di gedung-gedung komersial lebih parah dan lebih buruk, seperti menabuh gendang (rebana) dan lantunan lagu dari kaum wanita dengan menggunakan pengeras suara dan di shotting dengan video. Yang lebih parah dari itu, laki-laki yang telah menikah mencium isterinya di hadapan kaum wanita. Dimana rasa malu dan takut kepada Allah?! Ketika mereka diberi nasehat oleh orang-orang yang masih mempunyai ghirah di dalam beragama atas perbuatan haram yang mereka lakukan, mereka menjawab, “Syaikh Fulan memfatwakan boleh menabuh gendang”. Kalau pernyataan ini benar, maka kami memohon dengan hormat kepada Syaikh untuk mejelaskan yang benar bagi kaum muslimin.

APA HUKUMNYA MENCIUM MUSHAF AL-QUR’AN YANG SERING DILAKUKAN SEBAGIAN KAUM MUSLIMIN?

APA HUKUMNYA MENCIUM MUSHAF AL-QUR’AN YANG SERING DILAKUKAN SEBAGIAN KAUM MUSLIMIN?
Oleh: Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani
Pertanyaan.
Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani ditanya : Apa hukumnya mencium mushaf Al-Qur’an yang sering dilakukan oleh sebagian kaum muslimin?

MENIKAHNYA GADIS REMAJA ITU LEBIH PENTING DARIPADA MELANJUTKAN STUDI

MENIKAHNYA GADIS REMAJA ITU LEBIH PENTING DARIPADA MELANJUTKAN STUDI
Oleh: Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin
Pertanyaan.
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin ditanya : Saudari berinisial MZ dari kota Thanjah di Maroko melayangkan suratnya yang menyatakan keinginan untuk mengetahui pandangan Islam di dalam problem yang sedang ia hadapi, seraya berkata : ‘Ketika masih kecil saya sangat bahagia sekali dan banyak teman-teman yang iri karena kebahagian itu sampai saya menjadi remaja yang layak menikah.
Kemudian ada sebagian lelaki yang ingin menikah datang ke rumah kami untuk melamar saya, namun kedua orang tua saya menolaknya dengan alasan saya harus menyelesaikan studi. Saya sudah sering berupaya meyakinkan kepada mereka bahwa saya mau menikah, dan (saya jelaskan) bahwa menikah tidak akan menggangu studi saya, namun mereka tetap bersikeras menolak untuk merestuinya.
Lalu, apakah boleh saya menikah tanpa persetujuan mereka berdua ? Jika tidak, apa yang harus saya lakukan? Berilah saya jawabnya, semoga Allah berbelas kasih kepada Syaikh.

Puasa dan Pendidikan Budi Pekerti

PROSES pendidikan tidak sekadar melakukan transfer of knowledge, tapi juga hendaknya melakukan transfer of values. Proses pendidikan tidak sekadar memperkuat kecakapan kognitif semata, tapi juga mampu mengembangkan kepribadian dan akhlak mulia. Dengan proses pendidikan yang dapat mengembangkan seluruh potensi individu manusia, maka dihasilkan kualitas yang prima. Proses pendidikan memang seyogianya tidak sekadar mengembangkan dimensi akal. Dimensi hati, sikap, dan perilaku hendaknya diperhatikan dalam proses pendidikan. Pendidikan juga mengembangkan kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, dan akhlak mulia. Untuk menjadi individu manusia yang unggul dan berkarakter dalam menghadapi kehidupan kini dan masa depan, pembangunan budi pekerti dalam proses pendidikan merupakan keniscayaan.